Bupati dan Wabup Banyuasin Santuni Anak Yatim, Fakir Miskin dan Kaum Dhuafa

 Bupati dan Wabup Banyuasin Santuni Anak Yatim, Fakir Miskin dan Kaum Dhuafa

Memperingati 10 Muharram 1445 H Bupati Banyuasin, H Askolani, Bersama Wabup, H Slamet Somosentono, didampingi Plt. Ketua TP-PKK Banyuasin, Hj Neny Slamet memberikan santunan kepada ratusan anak yatim, kaum Dhuafa, dan Fakir miskin.

  • Memperingati 10 Muharram 1445 H

BANYUASIN, SIBERSUMSEL.com,- Dalam rangka memperingati 10 Muharram 1445 H Bupati Banyuasin, H Askolani, Bersama Wabup, H Slamet Somosentono, didampingi Plt. Ketua TP-PKK Banyuasin, Hj Neny Slamet dan Sekda Banyuasin, Erwin Ibrahim, memberikan santunan kepada ratusan anak yatim, kaum Dhuafa, dan Fakir miskin di Masjid Agung Al-Amir Komplek Perkantoran Pemkab Banyuasin, Kamis (27/07).

Kegiatan tersebut di awali dengan Pembacaan Surah Yasin dan Santunan yang diberikan merupakan kumpulan zakat infaq shodaqoh dari seluruh pegawai Pemkab Banyuasin serta BAZNAS Kabupaten Banyuasin.

Pada kesempatan tersebut Askolani mengatakan 10 Muharam menjadi hari istimewa bagi anak yatim atau orang jawa biasa menyebutnya dengan hari raya anak yatim. Oleh karenanya terdapat banyak keistimewaan jika kita memberikan santunan kepada anak yatim. Bahkan di Alquran juga telah dijelaskan setiap kita mengusap sehelai rambut anak yatim maka kita akan diangkat derajadnya.

”Pada tanggal 10 Muharram 1445 H Pemkab Banyuasin mengintruksikan serta mengajak semua masyarakat Kabupaten Banyuasin mengumpulkan infaq zakat dan shodaqoh terbaiknya pada hari ini secara serentak hari ini di Kabupaten Banyuasin. Untuk berbagi dengan anak yatim-piatu yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin,” kata Askolani.

Berbagi memang sudah menjadi kebiasaan Bupati dan Wabup Banyuasin saat berkunjung ke desa-desa menghadiri setiap acara yang ada, karena ia beranggapan sebagai pemimpin wajib hukumnya membagikan rezekinya kepada anak yatim, lansia dan masyarakat kurang mampu.

“Untuk di masjid agung Al-Amir hari ini telah terkumpul 90 juta rupiah pada tahun sebelumnya terkumpul 1 Miliar rupiah yang disumbangkan habis untuk anak yatim-piatu fakir miskin dan yang membutuhkan lainya,” terangnya.

Askolani juga berharap semoga Program Banyuasin religius dan Gerakan Menuntut Amal dapat terus kita bumingkan di Kabupaten Banyuasin ini adalah salah satu cara untuk mendapatkan keberkahan Rahmat dan Ridho dari Allah SWT menuju Banyuasin Bangkit Adil dan Sejahtera.

Share this:

Tinggalkan Komentar Anda Mengenai Berita Ini, Harap berkomentar dengan sopan dan bijak.

Related post