Ekonomi Kreatif di Tengah Covid 19
BANYUASIN, SSID, – Penilaian lomba Upaya peningkatan pendapatan keluarga (UP2K) dan penilaian pola asuh anak dan remaja (PAAR) dilaksanakan di Desa Rejodadi untuk Kecamatan Sembawa, Selasa (28/07).
Penilaian kali ini berbeda dari sebelumnya, apalagi di suasana Covid 19 saat ini. Namun tidak menyurutkan semangat TP PKK Kabupaten untuk melaksanakan sosialisasi peningkatan upaya kemandirian masyarakat ditengah pandemi.
Sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH., MH dan H. Slamet Somosentono, SH mewujudkan Banyuasin bangkit, adil dan sejahtera.
Hal ini ditegaskan oleh Camat Sembawa, Hj. Nurlela, S. STP., S. Sos. Pembinaan UP2K ini adalah bentuk dan semangat menciptakan Banyuasin sejahtera. Pemanfaatan perkarangan rumah juga upaya pemberdayaan usaha mandiri keluarga.
“Ibu-ibu diharapkan untuk bisa mandiri memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti cabe, sayur dan lain-lain. Giat ini yang harus kita tumbuhkan agar mandiri dirumah sendiri dulu,” tukas dia.
Ditengah covid 19 inilah masyarakat harus lebih kreatif dalam hal ekonomi. Kita ketahui bahwa Covid 19 ini tidak hanya mematikan manusia tapi juga sendi-sendi perekonomian masyarakat. Imbauan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Banyuasin, Hj. Neni Slamet.
“Covid 19 menjadi motivasi agar kita mampu lebih kreatif lagi terutama dibidang ekonomi,” jelas dia seraya menyebut Mari bersama bahu-membahu bangkit dalam pemberdayaan ekonomi mandiri keluarga.
Acara ini dihadiri oleh Ketua DWP Kabupaten Banyuasin, Hj. Hamida Senen Har, Ketua TP PKK Kecamatan Sembawa, Heni Handayana S. KM, M.kes, Kades Rejodadi, Ishak Jawarsah, Ketua TP PKK Desa Rejodadi, Sukia, Ketua BKMT Kec. Sembawa, Napsia Kailani, Kepala Puskesmas Sembawa, drg. Laila Ahza, Pengurus PKK Kabupaten dan Kecamatan Sembawa (Adm)