Gubernur Sumsel Dorong Percepatan Penyelesaian Pembangunan JTTS

 Gubernur Sumsel Dorong Percepatan Penyelesaian Pembangunan JTTS

Rapat Koordinasi Regional II Penguatan Kontribusi Daerah dalam Penuntasan Pembangunan JTTS. Foto : Larassati (sibersumsel.com)

Penulis : Larassati

Editor : Nuraini

PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Pemanfaatan potensi ekonomi tersambungnya konektivitas antar wilayah melalui jalan tol Trans Sumatera dibahas dalam rapat koordinasi regional II penguatan kontribusi daerah dalam penuntasan pembangunan jalan tol Trans Sumatera  (JTTS) yang diselenggarakan Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Potensi ekonominya harus digarap secara maksimal. Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumsel bersama Pemerintah kabupaten/kota harus bisa melihat peluang itu, sehingga konektivitas antar provinsi bisa saling menguntungkan.

Gubernur Sumsel, Herman Deru, semakin masif mendorong percepatan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) khususnya diwilayah Sumsel yang menghubungkan dengan sejumlah provinsi tetangga.

“Adanya jalan tol ini tentu merupakan suatu keberkahan bagi pulau Sumatera. Ini perhatian lebih dari pemerintah untuk wilayah Sumatera ini. Keberadaan tol ini, tentu akan membawa dampak pada perputaran ekonomi khususnya di Sumsel,” kata Herman Deru pada Rapat Koordinasi Regional II Penguatan Kontribusi Daerah dalam Penuntasan Pembangunan JTTS di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Kamis (9/6/2022).

Diketahui, jalan tol yang nantinya akan ada menuju dua provinsi tetangga dari Lampung, yakni Bengkulu dan Jambi.

“Saya tidak minta banyak, tapi saya ingin mengajak Bupati/Walikota dan Gubernur tetangga untuk sepakat meminta satu, yakni perbanyak exit tolnya,” ujarnya.

Herman Deru dengan banyaknya exit tol di JTTS, maka akan banyak pilihan masyarakat menuju ke daerah lain. Bukan hanya percepatan pembangunan JTTS yang harus menjadi prioritas, tapi dampak lain yang ditimbukan juga harus menjadi konsen.

Seperti dampak terhadap dua jalan yang sebelumnya telah ada yakni jalan lintas timur (Jalintim) dan jalan lintas tengah (Jalinteng).

“UMKM yang ada di Jalintim dan Jalinteng ini tentu harus difasilitasi sehingga bisa terus tumbuh. Termasuk juga mereka yang di luar UMKM tersebut. Keberadaan tol ini tentu harus berdampak pada peningkatan ekonomi,” terangnya.

Sebab itu, Herman Deru berharap agar pihak jalan tol juga memperbanyak interchange tol sehingga dan exit tol sehingga semua masyarakat diberbagai kawasan bisa merasakan manfaat dari tol tersebut.

“Saya akan mengajak Kabupaten dan kota di Sumsel bahkan Pemda di Provinsi tetangga untuk membantu dalam menyiapkan exit tol ini. Jangan membebankannya kepada investor. Kita yang ada di daerah ini juga harus aktif,” paparnya.

Sementara Asisten Deputi Strategi dan Kebijakan Percepatan Investasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Feri Akbar Pasaribu mengatakan semua pihak harus didorong ketika JTTS sudah terealisasi.

“Kita ingin mendorong supaya jalan tol yang ada bisa termanfaatkan dengan baik, fasilitas ditingkatkan dengan kegiatan ekonomi di sekitar jalan tol,” ujarnya.

Dalam upaya pemerataan ekonomi, Pemda tak bisa bergerak sendiri, harus ada kolaborasi antar pihak.

“Bisa kolaborasi dengan pemerintah pusat, BUMN atau kalau ada pengusaha daerah ikut juga berpartisipasi,” urainya.

Dengan berbagai fasilitas yang ada di sekitar jalan tol, katanya, juga bisa menaikkan jumlah kendaraan yang melintas. Hal itu, berefek pada peningkatan mobilitas yang terjadi antar wilayah yang tersambung.

“Seperti di Lampung sudah ada beberapa proyek yang dibangun sepanjang jalan tol, nah ini semoga bisa dicontoh di wilayah lain, termasuk di Sumsel,” tukasnya.

Hadir dalam rapat tersebut, Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Budi Harimawan, Direktur Pelaksanaan Pendanaan Pembiayaan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Kementerian PUPR Reni, Asisten Deputi Bidang Bidang Jasa Infrastruktur Kementerian BUMN Nora Sinaga, dan sejumlah pejabat dari provinsi Lampung dan Bengkulu serta beberapa Bupati di Sumsel.

Share this:

Tinggalkan Komentar Anda Mengenai Berita Ini, Harap berkomentar dengan sopan dan bijak.

Related post