Gubernur Sumsel Imbau Awak Media Mampu Yakinkan Warga Mau Divaksin

 Gubernur Sumsel Imbau Awak Media Mampu Yakinkan Warga Mau Divaksin

Gubernur Sumsel tinjau vaksinasi insan pers. Tampak Ketua SMSI Sumsel, Jon Heri saat di vaksin Covid 19

Penulis : SMSI Sumsel

Editor : Mamnuro’aini

Gubernur Tinjau Vaksinasi Dosis Pertama Awak Media

PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Jumlah sasaran vaksinasi bagi Pelayan Publik dan Lansia di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berjumlah 1.159.481 orang. Jumlah tersebut terdiri dari Tenaga Pendidik, Pedagang Pasar, Tokoh Agama, Transportasi Publik, Wakil Rakyat, Pejabat Negara, Pegawai Pemerintah, Petugas Keamanan (TNI, POLRI, Satpol PP), Petugas Parawisata Hotel dan Restoran, Wartawan dan Pekerja Media, serta Atlet.

Pemberian vaksinasi Covid-19 tahap II bagi sasaran Pelayan Publik dan Lansia khusus Kota Palembang sudah dimulai sejak awal Maret 2021 dan diperkirakan akan dapat diselesaikan pada bulan Mei/Juni 2021, sangat tergantung dari ketersediaan vaksin.

Kini giliran wartawan yang mendapat penyuntikan vaksinasi Covid-19, bertempat di RSUD Siti Fatimah, Minggu (14/3) pelaksanaan vaksinasi disaksikan langsung oleh Gubenrur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru.

Saat meninjau jalannya vaksinasi bagi pekerja media kali ini, Gubernur Herman Deru, bedialog  dengan sejumlah vaksinator dan juga beberapa wartawan penerima vaksin sebelum melanjutkan peninjauannya di vaksinasi Covid-19 tahap dua.

Herman Deru mengatakan wartawan menjadi salah satu kelompok prioritas untuk divaksin, sebab wartawan masuk ke dalam kategori pelayan publik yang banyak berinteraksi dengan narasumber dalam mencari berita dan sering berada di tengah kerumunan orang banyak.

“Hari ini giliran rekan-rekan media,  secara bertahap divaksin anti Covid-19, dari 230 yang didaftarkan dari bebagai organisasi wartawan di gelombang pertama ini sebanyak 59 insan media telah di vaksin dan semua masuk syarat,” katanya.

Dia menambahkan dalam waktu dekat pelaksanaan vaksinasi akan menyasar untuk seluruh pemimpin pondok pesantren, kemudian guru, kepala sekolah dan dosen.

“Kita akan segerakan hanya menunggu ketersediaan vial-nya. Secara  bertahap sehingga apa yang diidam-idamkan anak sekolah akan terlaksana,  Itu adalah bagian dari  interaksi kegiatan belajar dan mengajar,” tuturnya.

Dalam sambutannya, Herman Deru juga menghimbau awak media untuk menjadi speaker dan mengedukasi masyarakat tidak takut untuk di vaksin. “Saya harap wartawan dan insan pers menjadi speaker dalam memberi himbauan kepada masyarakat agar jangan takut untuk di vaksin,” pungkasnya.

Sementara Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumatera Selatan,  Jonheri setelah menerima vaksin mengatakan, ternyata vaksin itu tidak menakutkan. Ia juga mengatakan tidak ada efek samping yang dirasakannya setelah disuntik vaksin. “setelah disuntik saya tidak merasa ada efek sampingnya,” ujar Jonheri.

“Apa yang sudah disampaikan oleh Gubernur masyarakat jangan takut divaksin, sebanyak 59 insan media sudah menerima suntikan vaksin dan ternyata aman tidak ada efek sampingnya, untuk itu kepada masyarakat jangan takut divaksin,” jelas Jonheri.

Jonheri juga berterimakasih kepada Gubernur Sumsel, Herman Deru, yang telah memberikan fasilitas kepada wartawan  untuk divaksin.

Share this:

Tinggalkan Komentar Anda Mengenai Berita Ini, Harap berkomentar dengan sopan dan bijak.

Related post