Palembang Miliki Pasar Ikan Modern
Peresmian Pasar Ikan Modern Palembang
Penulis : Diana Kusumaladewi
Editor : Mamnuro’aini
- Habiskan APBN Rp 25,28 Miliar
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.COM,- Pasar Ikan Modern (PIM) Palembang yang terletak di Jalan MP Mangkunegara, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) III menghabiskan dana APBN sebesar Rp, 25,28 miliar. PIM Palembang ini merupakan yang ketiga setelah PIM Jakarta dan Bandung. Bahkan PIM Palembang yang pertama di bangun untuk di luar Pulau Jawa.
PIM Palembang di resmikan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo pada Jumat (6/11/2020). Peresmian PIM Palembang sekaligus meluncurkan kampanye Pasar Laut Indonesia sebagai sarana untuk bertukar informasi, edukasi dan promosi produk kelautan dan perikanan.
Dalam sambutannya Edhy Prabowo mengatakan PIM merupakan terobosan yang diharapkan menjadi tempat bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melakukan usaha secara nyaman. Selain itu Pemerintah tidak akan sekadar membuka tapi terus mengawal dan mengevaluasi program pasar modern.
“PIM Palembang diharapkan menjadi jembatan perubahan bagi pedagang dan konsumen juga bisa memberikan hasil tangkapan ikan kepada konsumen dalam keadaan segar dan aman. Karena masyarakat Sumatera Selatan itu makanan dasarnya selain nasi adalah ikan. Dalam setiap makanan, jajanan selalu ada ikan,” ujar Edhy.
Di contohkannya makanan khas Palembang bahan utamanya memakai ikan seperti pempek, laksan, tekwan, celimpungan, Burgo dan sebagainya. Sehingga Palembang sangat perlu di bangunkan PIM. Sebab PIM mempermudah masyarakat untuk mendapatkan ikan bermutu, aman dikonsumsi, dan beragam dengan harga terjangkau.
Sementara itu, Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Artati Widiarti mengatakan, PIM Palembang dibangun sejak Juli 2019 dan diselesaikan pada Maret 2020.
“Pasar ikan modern yang dibangun menggunakan APBN sebesar Rp25,28 miliar ini menempati lahan seluas 9.319 meter persegi yang terdiri atas dua lantai dengan total luas bangunan 6.348 meter persegi. Jumlah pedagang yang memanfaatkan PIM Palembang yakni 164 orang dan diharapkan bisa menyerap tenaga kerja hingga 300-400 orang,” katanya.
Untuk fasilitas yang ada di PIM antara lain lapak ikan hidup, segar dan olahan sebanyak 154 unit, foodcourt 10 unit, satu unit cold storage kapasitas 15 ton. Satu unit ice flake machine kapasitas 1,5 ton/hari, tempat bongkar muat, IPAL serta fasilitas penunjang berupa kantor pengelola, ruang promosi, ruang kesehatan, dan mushola.
Share this:
