Pendapatan Seniman Lumpuh, Gubernur Sumsel Beri Bantuan Beras
Penulis : Larassati
Editor : Mamnuro’aini
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Seniman yang dulunya eksis dalam berolah vocal, presenter, gitaris hingga memainkan peran dalam satu pertunjukkan theater seni hampir tiap minggu jadwal job menghampiri kini menjadi lumpuh. Hal tersebut di karenakan semua pendapatan seniman dalam kondisi pandemi akibat virus Covid 19 menurun drastis.
Sebagai bentuk kepedulian dengan seniman di Kota Palembang, Gubernur Sumsel, Herman Deru, memberikan 400 karung bantuan beras di Guns Cafe, Senin (16/8/2021).
Kegiatan ini dihadiri Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), Herlan Asfiudin, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang, Isnaini Madani dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumsel, Mirwansyah.
Ketua Dewan Kesenian Kota Palembang, Ms Iqbal Rudianto, mengatakan pasca Covid 19 hampir 60 persen seniman dan pekerja seni yang memang menggantungkan hidupnya untuk profesi tersebut beralih menjadi pedagang.
“Banyak yang jadi pedagang karena memang sudah tidak ada orderan job sejak pandemi sementara banyak teman-teman yang memang mengandalkan kebutuhan sehari-hari dari skill seni ini, ” ucap Didit, sapaan akrabnya sekaligus Pemilik Guns Cafe.
Didit mengatakan profesi seniman itu kini tak bisa lagi jadi patokan utama untuk menghidupi keluarga menyusul tidak ada orderan dan larangan berkegiatan dari pemerintah. Sementara untuk kebutuhan sehari-hari terus berjalan.
“Kebanyakan mereka menjadi pedagang dadakan. Ada yang jual pakaian, ada yang buka cafe dan minuman, ” katanya. Hanya memang hampir 60 persen alih profesi mereka adalah menjadi pedagang kuliner dan pakaian. Berbisnis dua bidang itu dianggap para seniman lebih mudah digeluti sehingga dapat memperbaiki pendapatan.
Hanya memang, kata Didit, seniman yang mampu alih usaha lantaran mereka memiliki modal. Bagi yang tidak, tentu harus menunggu tanpa kerjaan. Sebagian ada juga melamar menjadi pekerja di beberapa toko-toko. “Minimal tambah penghasilan buat makan, itu yang terjadi sekarang, ” ujarnya.
Kategori seperti inilah yang akan dibantu sebagai penerima beras dari Gubernur Sumsel. Selain seniman yang masih menganggur, para pekerja seni yang berusia sepuh atau berumur akan mendapatkan bantuan hanya saja polanya diantar langsung ke rumah.
“Jadi seniman ini ada yang langsung mengambil berasnya disini dan ada juga yang akan kita antar ke rumah, seperti seniman yang berusia sepuh, contohnya Sahilin, ” terangnya.
Saat ini, tercatat ada sekitar 800an seniman yang tergabung dalam Dewan Kesenian Palembang, hanya saja yang melakukan verifikasi kartu identitas sebanyak 400 seniman.
“Tahap awal dibagikan 400 dulu. Hari ini hanya simbolisasi saja, nanti ketika berasnya sudah masuk semua baru dilakukan pendistribusian, ” katanya.
Sementara Herlan menyebut, para seniman ini menjadi salah Satu sektor yang paling terdampak akibat Covid 19, makanya pihaknya sangat berterimakasih atas dukungan dan perhatian yang diberikan Gubernur Herman Deru. Dan dia berharap akan lebih banyak bantuan yang diberikan berkelanjutan dan berkesinambungan.
“Karena sektor Pariwisata yang paling terpukul akibat Covid 19, bantuan ini kita harapkan terus berkesinambungan dan berkelanjutan untuk semua pekerja Pariwisata di Sumsel, ” tukasnya.