Pengurus Pencak Silat NU Pagar Nusa Sumsel Gelar Rapat Pimpinan
Rapat Pimpinan Pengurus Pencak Silat NU Pagar Nusa Sumsel
Penulis : Anton
Editor : Nuraini
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Menjelang habis masa khidmat 2017 – 2022 Pengurus Wilayah Pencak Silat Nahdlatul Uluma Pagar Nusa Sumatera Selatan melakukan Rapat Pimpinan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Sumatera Selatan di Balai Diklat ke Agamaan Palembang.
Ketua PW PSNU Pagara Nusa Sumatera Selatan, Emi Sumirta, mengatakan rapat tersebut membahas tentang persiapan kepengurusan dan program-program kerja PW PSNU Pagar Nusa Sumatera Selatan periode kedepan.
“Ada tiga agenda yang di bahas diantaranya program kerja pimpinan wilayah. Periodesasi Kepengurusan wilayah dan cabang yang akan mengadakan konferensi wilayah dan cabang dan untuk melaksanakan hal tersebut sehingga kita bisa mengikuti kegiatan tingkat nasional,” ungkap Emi Sumitra.
Menurut Emi Sumitra Rapat Pimpinan tersebut membuka masukan dari para pengurus untuk mempersiapkan konferensi pengurus cabang. Muratara dan Muraenim telah melaksanakan konferensi namun belum pernah mengajukan SK yang merupakan catatan termasuk periodesasi wilayah Sumsel.
Mengenai kegiatan menghadapi Kerjurnas PW PSNU Pagar Nusa Sumatera Selatan telah melakukan sejumlah kegiatan. Pertama di UIN Raden Fatah pelatihan bagi wasit dan juri, kedua menunggu konfirmasi pusat terkait kegiatan yang biasa dilaksanakan setelah Muktamar Nahdlatul Ulama dan Pagar Nusa segera melakukan kegiatan dan tahapan kepengurusan.
Rapat Pimpinan PW PSNU Sumatera Selatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama, Muhammad Syueb. Dalam kesempatan tersebut Muhammad Syued mengatakan pada hakikatnya Pagar Nusa bertugas menjaga NKRI menjaga Pancasila.
“Terus sinergi jangan sampai miskomunikasi. Jangan sampaik kita terpapar faham radikal, dan terus kita melakukan pendidikan dan mari kita menjaga kesehatan,” kata Syueb.
Karenanya Syueb berharap pada pendekar-pendekar Pagar Nusa untuk tidak terkecoh dengan faham-faham yang dapat menghancurkam organisasi dan memecah belah NKRI.
Share this:
