Petani Kebun di Sumsel Harapkan Dirjen Perkebunan Bantu Bibit Porang
Penulis : Dino Martin
Editor : Mamnuro’aini
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Petani Sumsel yang membudidayakan porang berharap bantuan bibit porang dari Dirjen Perkebunan. Hal tersebut untuk meningkatkan pendapatan masyarakat petani kebun Sumsel yang membudidayakan porang.
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil (P2PHP) Dinas Perkebunan Sumsel, Rudi Arfian, mengatakan kelebihan menanam porang adalah cukup mudah untuk di budidayakan dan tidak perlu cahaya yang banyak. Oleh sebab itu petani kebun di Sumsel mengharapkan bantuan bibit porang, karena bisa di tanam di areal kebun yang rimbun pepohonan.
“Jadi kita menganjurkan petani kebun tidak perlu mengganti komoditi untuk meningkatkan perekonomian mereka. Misalnya yang sudah ada tanaman karet, tetap mempertahankan tanaman karet dan menambah tanaman sela dengan porang. Sehingga bisa menambah penghasilan akan menambah besar penghasilan tanaman sela,” kata Rudi Arfian.
Rudi menjelaskan, dalam satu musim tanam minimal dapat tiga kali lipat bibit baru. Kalau subur dapat 40 biji. Sedangkan untuk pemasarannya, pasar Porang sudah ada di 22 negara.
Lebih lanjut Rudi menerangkan, untuk budidaya porang lahan Sumsel tidak kekurangan. Untuk lahan Karet 1,3 juta hektar ,sawit 1,1 juta hektar, kopi 295 ribu hektar,kelapa 62 ribu hektar.
“Di Sumsel sudah tersebar di 17 kabupaten dan kota dan sudah ditanam 1 juta batang porang. Kita minta Dirjen Perkebunan beri bantuan bibit porang untuk tanaman sela perkebunan,” tukasnya.