RUPS Tahun 2022 untuk Perbaikan Aset Tumbuh 8%
Penulis : Larassati
Editor : Nuraini
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Bank Perkerditan Rakyat (BPR) Sumsel pada RUPS tahun 2022 untuk perbaikan aset tumbuh 8%. Kemudian penyaluran kredit tumbuh 6,5%.
Secara aset tumbuh 8%, penyaluran kredit tumbuh 6,5%, dan memperoleh laba 1,6 miliar.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama BPR Sumsel, Marzuki, usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT. Bank Perkreditan Rakyat Sumsel di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Jumat (01/04/2022).
“Untuk Non performing loan (NPL) yakni salah dari sejumlah faktor yang menunjukkan kesehatan suatu bank 7,7 persen dari sebelumnya 24 persen,” ungkapnya.
Pihaknya menerangkan pada prinsipnya pemegang saham menerima laporan pertanggung jawaban redaksi dan menerima arahan untuk meningkatkan kinerja.
“Angka kredit macet (NPL) turun dari 24% menjadi 7,6%. Target tahun ini 4,5%,” ujarnya.
Marzuki menambahkan untuk dana pihak ketiga (DPK) tahun 2021 tumbuh dari Rp 60 miliar menjadi Rp 84 miliar. Untuk meningkatkan DPK, pihaknya membuka chanel baru di Ogan Ilir dan Banyuasin. Dan untuk NPL masih 7 persen, standar 5 persen. Target di tahun 2022 ini NPL bisa turun menjadi 4,5 persen.
“Target ditahun ini aset bisa tumbuh 14 persen. Yakni dengan meningkatkan kinerja, langkah yang kita lakukan adalah mengurangi angka kredit secara aktif. Kemudian kita melakukan proses lelang jaminan macet. Harapan Gubernur dilakukan secara intensif,” tukasnya.