Pembayaran Tahap III Pembebasan Lahan Pembangunan Fly Over Simpang Sekip Tuntas
Reporter : Larassati
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Pembayaran pembebasan lahan pembangunan Fly Over (FO) Simpang Sekip Palembang Tahap III, pembebasan lahan yang masih tersisa 12 Persil semua sudah tuntas dan awal tahun 2022 pengerjaan proyek fly over akan dimulai.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Selatan, Ir Kgs Saiful Anwar MT, usai menghadiri pembayaran pembebasan lahan pembangunan fly over Simpang Sekip Palembang Tahap III mengatakan progres pembangunan flyover simpang Sekip tidak ada kendala lagi.
Bahkan saat ini sudah memasuki tahap lelang, sehingga begitu sudah mendapatkan nama pemenang pembangunan akan segera dimulai.
“Pengerjaan Proyek Flyover Simpang Sekip sudah memasuki tahap tender, dengan tahun anggaran selama tiga tahun (2021,2022,2023) dan kita perkirakan tahun 2023 akan selesai,” ucapnya
Diketahui anggaran sebesar 168 M untuk pembangunan flyover simpang Sekip semuanya menggunakan anggaran APBN.
Saiful mengungkapkan optimis semua kendala yang dihadapi sampai akhir tahun 2021 akan teratasi.
“Pelaksanaan proyek pembangunan Flyover Simpang Sekip ini sudah lama kita lakukan sosialisasi sejak tahun 2018 lalu, mulai dari telpon, PDAM PLN dan lain sebagainya sudah dikoordinasikan,” terangnya.
Saiful menuturkan bahwa pembangunan Flyover Simpang Sekip gambarannya ada kemiripan dengan Flyover Simpang Tanjung siapi-api.
“Kalau dikatakan desain khusus, untuk timbunan nya memakai mortar ringan dan digunakan di Flyover tanjung siapi-api dan bahan yang digunakan semuanya produk dalam negeri,” katanya
Sementara itu Kepala Dinas PUBM TR Provinsi Sumatera Selatan, Darma Budhy SH ST MT, menjelaskan pembebasan lahan yang masih tersisa 12 Persil semua sudah tuntas dimana sembilan persil sudah menandatangani kesepakatan harga, dan tiga persilnya telah setuju tapi belum menandatangani kesepakatan akan tetapi sembilan persil tersebut meminta untuk melakukan pengukuran ulang.
Menurut Budhy Pembebasan lahan yang masih bersisa ini akan segera dilakukan pembayaran sebelum Januari 2022 sehingga proses pengerjaan pada tahun 2022 mendatang tidak mengalami kendala.
“Sebelum tahun ini harus segera dilakukan pembayaran agar tidak silpa, dan kita sudah menargetkan sampai akhir tahun, jika tahun ini belum selesai juga maka akan kami tutup misalnya baru sembilan dilakukan pembayaran sisanya dilanjutkan tahun depan,” tukasnya.