Dinkes Banyuasin Tak Bisa Pastikan Status Zona Covid 19 di Tingkat Kecamatan

Suasana pasar malam di Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin

Penulis : Rizki Apriyansa
Editor : Mamnuro’aini
- Hiburan Pasar Malam Muara Sugihan Banyuasin Di Tutup
BANYUASIN, SIBERSUMSEL.COM,- Meskipun pandemic covid 19 di Indonesia sudah hampir satu tahun, namun Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuasin ternyata masih belum bisa memastikan status zona covid 19 di setiap kecamatan di wilayah Kabupaten Banyuasin. Padahal wilayah Kabupaten Banyuasin, mulai sekolah tatap muka sudah di berlakukan hingga pasar malam yang mengundang keramaian sudah beraktifitas seperti biasa.
Belum bisanya Dinkes Banyuasin memastikan status zona di ungkapkan oleh Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Banyuasin, Firmantoro, saat di konfirmasi. Firmantoro mengatakan warna zona di Kecamatan di Banyuasin belum bisa dipastikan.
“Untuk pembagian zonasi, kita belum sampai level Puskesmas dan Satgas pusat hanya mengeluarkan zonasi sampai level kabupaten saja,” katanya singkat.
Sementara hiburan pasar malam di Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin di tutup. Pasalnya pasar malam mengundang polemic karena di beroperasi di tengah pandemic covid 19 ini, di khawatirkan menambah rantai penderita covid 19 di Banyuaisn.
Kapolsek Muara Sugihan Polres Banyuasin,AKP Burnani SH, penutupan pasar malam tersebut di berlakukan Senin malam (26/10/2020). Penutupan tempat kegiatan tersebut karena desakan dari berbagai kalangan termasuk datang dari anggota DPRD.
Menurut Burnani digelarnya hiburan dan Pasar Malam diwilayah hukumnya tersebut, pihaknya hanya mendapat pemberitauan saja dari pihak penyelenggara. Oleh sebab itu bila ada masyarakat yang memintanya untuk ditutup maka pasar malam tersebut segera di tutup.
“Memang kebijakan bapak Bupati Banyuasin H Askolani terkait Covid-19 sudah memberikan kelonggaran namun tetap mematuhi aturan Protokol Kesehatan dengan wajib 3 M, pakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci tangan pakai sabun. Karena acaranya malam hari, maka wajar kekwatiran adanya covid tersebut”, terangnya. Burnani juga menambahkan untuk penutupan pasar malam tersebut pihaknya berkoordinasi dengan pihak lain seperti Koramil dan Kecamatan beserta Ormas juga dengan para tokoh masyarakat diwilayah Muara Sugihan.
Share this:

