PT Adhi Karya dan PT Waskita Komitmen Perbaiki Infrastruktur Terdampak Pembangunan
PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,– Menindaklanjutki aspirasi masyarakat kota Palembang yang menginginkan perbaikan jalan seperti semula usai proyek pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL), maka selaku pelaksana PT. Adhi Karya dan PT. Waskita siap berkomitmen memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak dampak dari project tersebut, Selasa (24/1/2023).
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang, Zainal Abidin SH, menuturkan bahwa berdasarkan hasil rapat bersama BPPW, PUPR, satker sebagai pelaksana pekerjaan PT. Adhi Karya dan PT. Waskita maka pihaknya meminta komitmen terkait penyelesaian pekerjaan khususnya jalan yang telah di bongkar dikembalikan seperti semula.
“Mereka akan melakukan pengembalian jalan seperti semula, dimana pembongkaran yang dilakukan oleh PT. Adhi Karya daerah merdeka dan sekitarnya di akhir bulan Februari, untuk Waskita daerah pasar 16 ilir, jalan Kebumen, Tengkuru permai dan sekitarnya di akhir bulan Maret pengerjaannya,” ungkap Zainal Abidin.
Dikatakan Zainal bahwa pihaknya akan terus melakukan pengawasan terkait komitmen yang telah sampaikan dalam rapat sehingga dapat direalisasikan tepat waktu dan berjalan sesuai dengan harapan serta masyarakat yang terdampak bisa bersabar dengan menunggu hingga tenggat waktu yang ditargetkan.
“Kami mendengar keluhan masyarakat bahwa sebelum ada proyek jalan itu bagus maka usai pengerjaan kami meminta mereka untuk memperbaikinya seperti semula,” terangnya.
Sementara menanggapi hal tersebut Project Manager PT. Adhi Karya, Wisnu menerangkan bahwa pihaknya sudah melakukan perbaikan atau pengembalian kondisi permanen di area merdeka dan 22 ilir yang mana akan di selesaikan maksimal pada akhir bulan Februari, disamping itu pihaknya juga mengaku intens dalam menjalin komunikasi mulai dari RT, RW, Lurah dan pihak lainnya yang terkait.
“Saat ini sedang melakukan proses pengaspalan dan apa yang menjadi masukan ataupun keluhan dari warga, kami selaku kontraktor pelaksana project mohon maaf karena memang project kita mulai start akan sedikit mengganggu aktivitas warga,” paparnya.
Wisnu menyebutkan dalam pelaksanaan project pihaknya terkendala izin ketika di lokasi lapangan lantaran hal tersebut dianggap mengganggu aktivitas warga, dalam hal ini pihaknya berkomitmen akan mengembalikan jalan sesuai dengan kondisi semula.
“termasuk terkendala pada jalan padat penduduk sering terjadi miss komunikasi dengan warga sehingga kami door to door menjelaskan project ini mulai sampai kapan dan selesainya bahkan kami juga koordinasi dengan pemilik jalan kira-kira bagusnya seperti apa,” katanya.
Project Manager di Paket P2P Waskita, Yanuar, menambahkan sebagai penyedia jasa pihaknya akan segera mengusahakan untuk mempercepat dan memperbaiki kembali lokasi-lokasi yang terdampak akibat pekerjaan yang dilakukan dimana pada area pasar 16 galian terbuka, pemasangan galian terbuka dijadwalkan selesai di akhir Maret 2023.
“Kemudian lokasi lain terutama di jalan atmo dan lainnya di targetkan selesai di Juni 2023, karena lontrak kami di sampai Juni 2023,” tuturnya.
Yanuar mengatakan apabila memang kerusakan yang terjadi dilakukan akibat aktivitas projcet yang dikerjakan maka pihaknya akan bertanggung jawab dengan memperbaiki sesuai dengan apa yang dikerjakan.
“Akan dikembalikan seperti semula sesuai asalnya, jadi jika asalnya beton akan kami beton, jika asalnya aspal akan kembali ke aspal sesuai dengan spesifikasi teknis yang ada di kontrak,” tukasnya.
Share this:
