Bupati Banyuasin Akui Sulit Hindari Covid 19
Rapat Sosialisasi Protokes Covid 19 Banyuasin
- Imbau Warga Terapkan Protokes
Banyuasin, seputarsumsel.id,- Bupati Banyuasin, Askolani, akhirnya mengakui kesulitan untuk menghindar dari pandemic covid 19. Pasalnya sebagian wilayah Kabupaten Banyuasin berbatasan dengan Kota Palembang yang masih terpapar covid 19.
Hingga saat ini warga Banyuasin yang terkonfirmasi positif covid 19 sebanyak 334 orang, 279 dinyatakan sembuh, 33 orang meninggal dan 22 orang masih dalam perawatan tersebar dirumah sakit.
“Covid-19 masih ada di Kabupaten Banyuasin, dan ini sangat sulit kita hindari selama Palembang masih terpapar. Sebagian wilayah Banyuasin berbatasan dengan Kota Palembang. Ada warga Banyuasin yang kerja di Palembang dan banyak juga warga Palembang yang kerja di Banyuasin,” ujar Askolani.
Oleh sebab itu kata Askolani, warga wajib menjalankan protokol kesehatan (protokes) covid 19 agar terhindar dari virus tersebut. Dan mengatur pentingnya protokes melalui Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 179 Tahun 2020 tentang Pedoman Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
“Tidak ada pilihan kita harus melaksanakan protokol kesehatan yang benar untuk mencegah penyebaran covid 19,” tegas Askolani.
Kasat Pol PP dan Pemadam Kebakaran, Indra Hadi mengatakan Perbup Banyuasin Nomor 179 Tahun 2020 akan diterapkan sanksi – sanksi untuk perorangan dan pelaku usaha.
“Sanksi bagi perorangan yang melanggar berupa Teguran Lisan dan Tertulis, Kerja Sosial dan Denda Rp. 100.000,-. Kemudian bagi pelaku usaha berupa Teguran Lisan atau Tertulis, Dendan Rp. 200.000, Penghentian Operasional Sementara hingga pada Pencabutan Izin Usaha,”tegasnya. (riz)
Share this:
