Inisiasi Herman Deru Luncurkan GSMP Sejalan Program Pusat, Antisipasi Krisis Pangan Global

 Inisiasi Herman Deru Luncurkan GSMP Sejalan Program Pusat, Antisipasi Krisis Pangan Global

Sarasehan Kelompencapir Milenial. Foto : Larassati (sibersumsel.com)

Penulis : Larassati 

 Editor : Nuraini

PALEMBANG, SIBERSUMSEL.com,- Program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang digagas  Gubernur Sumsel, Herman Deru, terus mendapat dukungan dan apresiasi dari semua pihak.  Termasuk dari kalangan   media. Seperti halnya Tribun Sumsel  yang memberikan penghargaan atas inisiasi Herman Deru yang telah melaunching GSMP pada akhir tahun 2021 lalu.

“Timbul   pemikiran  GSMP ini   untuk antisipasi terjadinya krisis  pangan di Sumsel. Ini juga selaras dengan program pemerintah pusat,” kata Herman Deru  saat menhadi sara sumber pada  Sarasehan Kelompencapir Milenial dengan tema “1001 Cerita dari Bumi Sriwijaya untuk Indonesia Menuju Sumsel Mandiri Pangan” yang dipandu oleh Pemred Tribun Sumsel  bertempat di Griya Agung, Selasa (12/7).

Sebenarnya lanjut Gubernur Terinovatif itu, Program GSMP ini sesuatu yang sederhana hanya untuk merubah maindset yang tadinya dari pembeli menjadi memproduksi dengan cara menanam ataupun memanfaatkan perkarangan rumah  sebagai media tanam   cabai, cung, bawang merah dan lainnya.

“Syukur gerakan ini sudah terasa dimana saat kita tinjau pasca lebaran Idul Fitri tidak ada kenaikan harga komoditas artinya masih stabil,” ungkapnya.

Bahkan  lanjut   Herman Deru, GSMP selain mendukung ketahanan pangan juga menjadi salahsatu upaya dalam   menurunnya stunting di Sumsel.

“Stunting  pada anak terjadi  salah satu faktor penyebabnya karena  tidak terjaganya pola makan, dimana asupan proteinnya juga tidak terjaga. Maka gerakan ini dapat di manfaatkan oleh masyarakat dalam mendukung  peningkatan konsumsi pangan,”  jelasnya.

Herman Deru   juga menyoroti masih adanya rasa minder masyarakat  akan profesi sebagai petani padahal profesi tersebut sangat terhormat. Untuk mengangkat harkat dan martabat  para petani di Sumsel  dirinya  merekrut  petugas  yang khusus mendampingi petani.

“Saya berinisiatif mengangkat hampir 2 000 PPL  dari berbagai bidang ilmu. Tugasnya bukan hanya membantu petani bercocok tanam tapi membimbing petani,” tandasnya.

Dikesempatan itu Gubernur Herman Deru mengapresiasi sosok  Komjen Pol (Purn) Drs Susno Duadji  yang dinilainya sangat berperhatian pada  sektor  pertanian.

“Pak Susno itu luar biasa, beliau sangat berperhatian pada pertanian. Orang-orang seperti pak Susno yang dibutuhkan,” tutup Herman Deru. 

Sementara itu, Komjen Pol (Purn) Drs Susno Duadji  yang juga sebagai  tokoh  Peduli Pertanian yang juga  bertindak sebagai narasumber dalam sarasean kali ini menilai   GSMP yang digagas Gubernur Herman Deru sangat tepat   dan memberikan efek positif dalam peningkatan pendapatan masyarakat.

Dia juga berbagi pengalaman dengan profesi barunya sebagai petani setelah pensium dari Polisi. Yakni dengan bertanam cengkih dan vanili.

“Kepada anak muda dan para pensiunan jangan takut untuk jadi petani. Jaga ragu untuk jadi petani,” katanya.

Direktur Perbenihan Hortikultura Kementerian Pertanian RI, Inti Pertiwi Nashwari mengatakan disaat ini sektor pertanian masih tetap tumbuh dibanding dengan sektor lainnya.

“Meski dengan goncangan saat ini sektor pertanian masih kuat,” ungkapnya.

Dia melihat Sumsel mempunyai potensi yang luar biasa pada sektor pertanian. Karena itu Sumsel bukan hanya lumbung pangan tapi sebagai pemasok pangan untuk Indonesia.

“Tanpa Sumsel kita goyang karena kontribusinya di beras cukup besar. Apalagi di pulau Sumatera Provinsi Sumsel penyumbang pangan  paling besar,” katanya.

Share this:

Tinggalkan Komentar Anda Mengenai Berita Ini, Harap berkomentar dengan sopan dan bijak.

Related post