Seleksi Paskibra Ditengah Pandemi
Penulis ; Sulipan
Editor : TW Syakroni
PALI,SIBERSUMSEL.COM,-Sebanyak 73 pelajar tingkat Menengah Atas mengikuti pelaksanaan seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat kabupaten tahun 2021, yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Selasa (6/4/2021).
Pembukaan seleksi Paskibra yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Talang Ubi tersebut dibuka oleh Bupati PALI melalui Kepala Dispora Drs Darmawi MSI, dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Mudah-mudahan tahun ini kita bisa melaksanakan pengibaran bendera untuk upacara kemerdekaan. Mengingat situasi pandemi seperti ini, meskipun kita masih menunggu intruksi dari pusat untuk melaksanakan dengan pasukan atau tidak, karena ini kegiatan terjadwal,” terang Kadispora PALI, Senin (6/4/2021).
Selain itu, Darmawi juga menjelaskan bahwa untuk seleksi tahun ini ada sejumlah tes yang akan dijalankan oleh 73 peserta yang nanatinya akan mengkrucut peserta menjadi 35 orang.
“Kalian adalah peserta terbaik yang terpilih pasca praseleksi kecamatan, ada 73 peserta dan akan di ambil 35 sebagai pasukan utama pengibaran bendera hari kemerdekaan, laksanakan dan ikuti dengan baik setiap tahapan tes ini,” pesannya pada calon peserta Paskibra.
Lebih lanjut, Kadispora juga menjelaskan akan ada enam tes yang akan dilalui oleh 73 peserta yang terdiri dari 42 peserta laki-laki dan 31 peserta perempuan dari lima kecamatan yang ada di PALI.
“Untuk hari ini (6/4/2021, red) setelah upacara pembukaan, akan dilaksana dua tahapan yakni Administrasi dan tes kesehatan, selanjutnya tes kesehatan atau fisik, seleksi postur tubuh, tes pengetahuan umum atau tes wawasan kebangsaan dan terakhir tes psikotes,” bebernya
Sementara, ketua Pelaksana Jeri Aliansyah SSTP, menjelaskan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari, yang melibatkan TNI-Polri, Dinkes, RSUD dan Purna Paskibra Indonesia (PPI) tahun sebelumnya.
“Selain menjadi tahapan tes, kita juga berharap dapat tertanamnya nasionalisme serta rasa kesatuan dan persatuan disetiap peserta. Untuk jadwa akan dilaksanakan selama empat hari. Hari pertama administrasi dan tes kesehatan, hari kedua tes kesemaptaan atau jasmani,” jelas Sekdin Dispora ini.
Untuk hari ketiga, lanjutnya. Tes postur tubuh dan tes pengetahuan umum atau wawasan kebangsaan.
“Hari terakhir akan dilaksanakan tes psikotes. Untuk hasil akan diumumkan setelah pengumuman dari Provinsi, sekitar bulan Mei, karena untuk penyesuaian jumlah peserta yang akan diterima provinsi,” pungkasnya